Rabu, 07 April 2010

faktor penggerak dalam kegiatan ekonomi
1. Apa yang menjadi factor utama penggerak kegiatan ekonomi dan bagaimana kegiatan suatu perekonomian dapat berkembang?

Ada 3 faktor, yaitu :

1. Kebutuhan
Adalah segala sesuatu yang berhubungan dengan keinginan manusia, baik itu kebutuhan jasmani maupun rohani. Tingkat kebutuhan seseorang dengan yang lainnya berbeda-beda, dipengaruhi oleh tingkat kebudayaan suatu masyarakat/gaya hidup, dan dibedakan dengan tingkat pendapatannya masing-masing.

2. Kelangkaan
yaitu suatu keadaan dimana jumlah alat pemuas kebutuhan manusia terbatas tetapi permintaan manusia akan alat pemuas kebutuhan sangat tinggi.
FAKTOR yang menyebabkan kelangkaan adalah :
a. Terbatasnya kemampuan produsen
b. Keterbatasan SDA
c. Pertumbuhan penduduk
d. Terbatasnya persebaran teknologi
e. Ketidaksabaran manusia
f. Persebaran penduduk yang tidak merata


3. Alternatif
Menjadi faktor penunjang dalam menggerakan kegiatan ekonomi dan bisa saja sewaktu-waktu menggantikan 2 faktor di atas.

Faktor ekonomi dapat menjadi sangat mempengaruhi berkembangnya kegiatan perekonomian, apabila perekonomian tidak berkembang mungkin disebabkan oleh beberapa faktor penggerak perekonomian yang menghambat pelaku perekonomian itu sendiri.

kelangkaan sumberdaya dan mengelolanya agar efisien
2. Anda mempunyai anggaran sebesar Rp. 300.000 setiap bulan, sementara anda mempunyai bermacam-macam kebutuhan untuk hidup anda selama satu bulan. Anda harus menentukan secara cermat penggunaan anggaran yang anda miliki agar kebutuhan anda dalam satu bulan dapat dipenuhi secara optimal. Dalam konteks ini, mana yang termasuk dalam kelangkaan sumberdaya dan mana yang termasuk usaha mengelola sumberdaya yang langka secara efisien ?


Ini merupakan kasus kelangkaan sumber daya. Seseorang harus bisa mencukupi kebutuhan hidupnya hanya dengan Rp 300.000 per bulan. Ada 3 tingkat kebutuhan manusia yaitu, primer yang merupakan kebutuhan pokok seperti kebutuhan makan dan minum, sekunder yang merupakan pemenuh kebutuhan setelah kebutuhan primer terpenuhi, dan tersier(kebutuhan setelah kedua kebutuhan lainnya terpenuhi).
Seseorang harus bisa memprioritaskan kebutuhan yang lebih Pokok/diutamakan/primer. Seseorang tersebut harus bisa mendahulukan kebutuhan akan Pangan(makan minum) daripada membeli mobil/perhiasan, dengan kata lain, ada kebutuhan primer yang harus segera dipenuhi seperti makan dan minum yang merupakan kebutuhan dasar jasmani seseorang.


Jadi, yang merupakan kelangkaan sumber daya adalah kebutuhan sekunder yang tidak dapat terlaksanakan dikarenakan alat pemuas kebutuhannya(berupa uang 300.000) hanya cukup untuk memenuhi kebutuhan Primer. Dan yang merupakan usaha mengelola sumber daya yang langka secara efisien adalah penggunaan anggaran Rp 300.000 itu secara hemat dan menetapkan skala prioritaskan tiap-tiap kebutuhan, agar menjadi efisien dan dapat memenuhi kebutuhannya.

EKONOMI Makro & Mikro
3. Sebulan perusahaan memanfaatkan sumber air alam untuk menghasilkan air minum kemasan. Perusahaan yang memproduksi air minum kemasan initermasuk satu-satunya perusahaan ada di pasar. Perusahaan tersebutmenentukan harga air minum kemasan yang dihasilkan dan ia memperolehkeuntungan. Perusahaan lain yang memproduksi air minum kemasanbermunculan karena perusahaan yang terdahulu mampu menciptakankeuntungan. Perkembangan perusahaan air minum kemasan memberikansumbangan (kontribusi) kepada produksi nasional (pendapatan nasional). Di samping itu, munculnya perusahaan yang memproduksi air minum kemasan ini akan menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat. Dalam konteks ini, mana yang termasuk pembahasan ekonomi mikro dan mana yang termasuk dalam pembahasan ekonomi makro.

Secara teori, ilmu ekonomi mikro adalah cabang dari ilmu ekonomi yang mempelajari perilaku konsumen dan perusahaan serta penentuan herga-harga pasar dan kuantitas faktor input, barang dan jasa yang diperjualbelikan. Ekonomi mikro juga meneliti bagaimana berbagai keputusan dan perilaku tersebut mempengaruhi penawaran dan permintaan atas barang dan jasa, yang akan menentukan harga; dan bagaimana harga, pada gilirannya, menentukan penawaran dan permintaan barang dan jasa selanjutnya.
Sedangkan Ilmu ekonomi makro membahas aktivitas ekonomi secara keseluruhan, terutama mengenai pertumbuhan ekonomi, inlfasi, pengangguran, berbagai kebijakan perekonomian yang berhubungan, serta dampak atas beragam tindakan pemerintahan.

Jadi menurut saya, pembahasan ekonomi mikro berdasarkan kasus di atas adalah dimana perusahaan air mineral tersebut dapat memberikan kontribusi kepada produksi nasional sebagai pendapatan nasional dengan memanfaatkan sumber daya alam negeri sendiri. Sedangkan pembahasan ekonomi makro berdasarkan kasus di atas adalah perusahaan air minum tersebut dapat menciptakan keuntungan yang kemudian munculkan perusahaan air minum lain, yang dapat menciptakan lapangan kerja untuk masyarakat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar